Ada 4 (empat) cara pertolongan pertama dalam penanganan perdarahan jika kita menjumpai atau mengalami perdarahan yaitu dengan cara/ rumus 4 T:
1. Tekan Langsung (direct pressure)
2. Tinggikan
3. Tekan pada titik tekan
4. Tourniquet
sebelum kita bahas satu persatu mengenai 4 cara/ teknik diatas kita bahas terlebih dahulu beberapa penjelasan berikiut ini:
A. Pengetian
Perdarahan merupakan peristiwa keluarnya darah dari pembuluh darah akibat kerusakan (robekan) pembuluh darah
B. Jenis Perdarahan
B.I. Perdarahan Luar (External bleeding)
Perdarahan luar adalah keluarnya darah melewati jaringan kulit.
a. Macam- macam perdarahan luar
macam perdarahan luar
- Perdarahan arteri : darah berwarna merah segar/ terang dan memancar mengikuti denyut nadi
- Perdarahan kapiler : mengalir secara perlahan, jumlahnya sedikit
- Perdarahan vena: darah mengalir keluar secara merata (tidak memancar) berwarna gelap.
b. Cara penanganan perdarahan luar dengan rumus 4 T
1. Tekan Langsung (direct pressure)
Tekan langsung pada luka dengan penutup luka |
2. Tinggikan
Tinggikan luka dari jantung
3. Tekan pada titik tekan
contoh titik tekan pada tangan |
contoh luka pada kaki titik tekan pada nadi femuralis |
4. Tourniquet
Apabila Perdarahan pada kaki dan lengan yang tidak mampu dihentikan
dengan cara diatas (terutama pada luka amputasi) dapat dilakukan pemakaian tourniquet.
Torniquet adalah balutan dengan menjepit, sehingga aliran darah dibawahnya
berhenti sama sekali. Pemakaian tourniquet harus hati-hati sekali karena bisa
merusak jaringan
diujung luka.
- Teknik/ cara Tourniquet
teknik tourniquet sekarang dapat digunakan dengan mudah karena sekarang sudah ada alat tourniquet dari pabrikan sehingga sangat mudah kita gunakan tetapi apabila kita tidak mempunyai alat tersebut kita dapat menggunakan cara dibawah ini menggunakan kain mitela atau tali pipih (pita/ webbing) minimal lebar 2 jari:
- Alasi bagian lengan atau kaki yang akan dipasang tourniquet dengan kasa agar kulit tidak lecet
- Pasang tourniquet/ kain mitela antara luka dengan jantung, dengan cara menyimpul dasar kain pengikat diatas luka.
- letakkan potongan ranting atau kayu diatas simpul tadi kemudian buat simpul dasar satu kali lagi
- Kencangkan balutan dengan tongkat pemutar sampai perdarahan berhenti
- Setiap 10 – 15 menit tourniquet harus dilonggarkan dengan cara memutar tongkat kearah berlawanan
- Tunggu ½ – 1 menit. Kalau dalam satu menit darah tidak mengalir lagi, biarkan tourniquet dalam keadaan longgar. Kalau terjadi lagi perdarahan,segera tourniquet dikencangkan kembali
CATATAN PENTING ......
- Jangan gunakan tali bulat untuk tourniquet seperti tali tambang dll
- catat waktu pemasangan tourniquet dan waktu pelonggaran
- longgarkan tourniquet setiap 10-15 menit
- bawa korban segera ke pelayanan kesehatan terdekat.
- kehilangan darah dalam jumlah banyak (1/3 dari jumlah/volume darah kita) dapat mengakibatkan hilangnya kesadaran bahkan kematian.
- volume darah orang dewasa lebih kurang 5 s/d 6 liter dalam tubuh.
B.II. PERDARAHAN DALAM (Internal bleeding)
Perdarahan dalam adalah perdarahan yang bersumber dari luka/
kerusakan dari pembuluh darah yang terletak di dalam tubuh (misanya perdarahan
dalam perut, rongga dada, rongga perut, kepala dan lainnya) tetapi darah tidak melewati jaringan kulit.
sehingga tidak dapat ditaksir volume darah yang sudah
terkuras.
Penyebab
– Pukulan keras, terbentur hebat
– Luka tusuk
– Luka tembak
– Pecahnya pembuluh darah karena suatu penyakit
– Robeknya pembuluh darah akibat terkena ujung tulang yang patah.
TANDA DAN GEJALA
MDarah dari hidung atau telinga.
MMuntah atau batuk darah.
MMemar luas.
MLuka tembus dada / perut.
MNyeri tekan, kaku atau kejang dinding perut.
MBuang Air Besar / Buang Air
Kecil berdarah.
PERAWATAN PRA RUMAH SAKIT
1.Jaga jalan nafas tetap terbuka, beri oksigen bila perlu
2.Jaga suhu pasien tetap hangat
3.Rawat shock
4.Evakuasi segera ke rumah sakit terdekat.
Demikianlah cara atau teknik penanganan perdarahan dan luka semoga bermanfaat. dan apabila ada kekurangan dan kesalahan mohon kritik dan sarannya. terimakasih. wassalam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar